Jumat, 09 Oktober 2015

British Accent

Aksen tertentu yang digunakan di Inggris, Skotlandia, Irlandia Utara dan Wales masing-masing berbeda dan dengan latihan Anda bisa berbicara dengan aksen yang terdengar tulen. Bersama dengan aksen juga ada gaya yang perlu Anda perhitungkan untuk memberikan dampak pada aksen tersebut. Petunjuk berikut akan menggambarkan Bahasa Inggris Ratu (Queen's English) atau Pengucapan yang Diterima ("Received Pronunciation"/RP) yang digunakan di Inggris Selatan dan Wales, dan sudah jarang digunakan di Kerajaan Inggris modern saat ini, tetapi pandangan stereotipe orang asing terhadap cara berbicara orang Inggris. Studi tentang RP secara luas berkenaan dengan pengucapan, sementara studi mengenai bahasa standar juga mengenai hal-hal seperti tata bahasa yang benar, kosakata dan gaya yang lebih formal.


if-i-had-british-accent-i-d-never-shut-up.png



Huruf RPahami bahwa kebanyakan penutur aksen British tidak menggulung R-nya (kecuali mereka yang berasal dari Skotlandia, Northumbria, Irlandia Utara dan sebagian Lancashire), tetapi tidak semua aksen British sama. Misalnya, aksen Skotlandia sangat berbeda dari aksen Inggris. Setelah huruf vokal, jangan mengucapkan R, tetapi panjangkan huruf vokal dan mungkin tambahkan "uh" (Here is "heeuh"). Dalam kata seperti "hurry", jangan memadukan R dengan huruf vokal. Ucapkan "huh-ree".
  • Untuk Inggris Amerika, kata berakhiran "rl" atau "rel" bisa diucapkan menggunakan satu atau dua suku kata, bisa ditukar sepenuhnya. Hal ini tidak berlaku untuk bahasa Inggris British. Kata "-rl" seperti "girl", "hurl", dll, diucapkan dengan satu suku kata dengan tidak melafalkan R, sementara "squirrel" adalah "squih-rul", dan "referral" adalah "re-fer-rul".
  • Sebagian kata lebih mudah diucapkan dengan aksen British. Misalnya, mirror, yang berbunyi seperti "mih-ra". Jangan mengucapkan "mirror" seperti "mere"; Orang British hampir tidak pernah melakukannya. Ketika mengucapkan suatu kata yang berakhir dengan W, ia sering kali diucapkan dengan "r" pada ujungnya. Misalnya, kata "saw" bisa diucapkan menjadi "saw-r", jika digunakan dalam kalimat menjadi "I sawr it!"



Huruf UUcapkan U dalam stupid dan dalam duty dengan bunyi ew atau "you". Hindarioo sebagaimana aksen Amerika; karena itu biasanya diucapkan stewpid atau yang lebih umum schewpid, bukan stoopid, dll. duty akan diucapkan dewty atau yang lebih kerapjooty. Untuk aksen Inggris standar, A (misalnya, dalam father) diucapkan di belakang mulut dengan tenggorokan terbuka—bunyinya seperti "arh". Inilah yang terjadi pada hampir semua aksen British, tetapi dilebih-lebihkan di RP. Di Inggris Selatan dan RP, kata seperti "bath", "path", "glass", "grass" juga menggunakan huruf vokal ini (barth, parth, glarss, grarss, dll.). Bagaimanapun, di wilayah Inggris yang lain "bath", "path", dll. bunyinya seperti "ah".



Huruf T Pada aksen tertentu, termasuk aksen cockneyT tidak diucapkan dalam kata, sementara orang Amerika menggunakan D untuk menggantikannya. Meskipun demikian, biasanya ada penghentian pendek atau "cegukan" sebagai gantinya. Oleh sebab itu "battle" bisa diucapkan ba-ill tetapi agak jarang ditemukan seseorang yang mengucapkan "Ba-ill", menangkap udara di belakang lidah pada akhir suku kata pertama sebelum mengeluarkannya pada pengucapan suku kata kedua. Ini dikenal sebagai glottal stop. Orang Amerika menggunakan jeda glotal untuk kata seperti "mittens" dan "mountain". Hanya saja orang Inggris lebih kerap menggunakannya.
  • Orang dengan aksen Inggris Estuari, RP, Skotlandia, Irlandia dan Wales menganggapnya malas dan kasar jika menghilangkan T, dan ciri ini tidak ada, tetapi di hampir semua aksen, hal ini boleh dilakukan di tengah kata dalam konteks kasual dan hampir universal untuk meletakkan jeda glotal pada akhir kata.


Konsonan BeratUcapkan kata dengan konsonan berat. Ucapkan T dalam "duty" sebagai T: tidak sebagaimana D orang Amerika, doody, karena itu duty diucapkan dewty atau yang lebih lembut jooty. Ucapkan akhiran -ing dengan G yang kuat. Hal ini akan terdengar seperti -ing daripada -een. Tetapi terkadang dipendekkan menjadi in sebagaimana dalamlookin.
  • Kata human being diucapkan hewman being atau yooman been di area tertentu, meskipun bisa juga diucapkan hewman bee-in.


Pengucapan
Perhatikan bahwa sejumlah kata diucapkan sebagaimana ia ditulis. Kata "herb" harus diucapkan dengan bunyi H. Kata "been" diucapkan "bean", bukan "bin" atau "ben". Untuk RP, "Again" dan "renaissance" diucapkan seperti "a gain" dan "run nay sänce", dengan "ai" sebagaimana "pain", bukan "said." Kata yang berakhir dengan "body" diucapkan sebagaimana tertulis, seperti"any body", bukan "any buddy." Tetapi gunakan bunyi O pendek British.
Perhatikan bahwa H tidak selalu diucapkan. "H" diucapkan dalam kata "herb," bertolak belakang dengan Inggris Amerika erb. Namun, dalam kebanyakan aksen British, H di awal kata sering kali dihapuskan, seperti pada kebanyakan aksen Utara danCockney.




Mendengarkan dan Meniru
Dengarkan "musik" bahasa. Semua aksen dan dialek memiliki musikalitas tersendiri. Perhatikan nada dan penekanan penutur British. Sir Johnathan Ive adalah contoh yang baik, dengarkan aksennya saat pembukaan Apple. Apakah kalimat pada umumnya berakhir dengan nada lebih tinggi, sama atau lebih rendah? Berapa banyak variasi nada di sepanjang kalimat yang serupa? Ada variasi nada suara yang besar antarwilayah. Cara berbicara British, khususnya RP, biasanya bervariasi kurang lebih di dalam kalimat dibandingkan Inggris Amerika, dan kecenderungan umum adalah sedikit turun menuju akhir frasa. Meskipun demikian, Liverpool dan Inggris bagian timur laut adalah pengecualian yang patut diketahui!
  • Misalnya, alih-alih mengucapkan, "is he going to the STORE?" Ucapkan, "is he GOING to the store?" Turunkan nada pertanyaan, bukan menaikkan nada (menaikkan nada lebih umum pada Inggris Amerika dan Australia).
Minta orang British mengucapkan ayat yang lazim diketahui: "How now brown cow" dan "The rain in Spain stays mainly on the plain" dan perhatikan baik-baik. Huruf vokal mulut bulat dalam kata seperti "about" di London, biasanya dibuat datar di Irlandia Utara.

Tenggelamkan diri Anda di dalam budaya British; ini berarti mengelilingi diri dengan individual yang berbicara, hidup, berjalan dan berbicara dengan Inggris British. Ini tentunya cara yang paling meyakinkan untuk belajar aksen British dengan cepat. Tidak lama lagi Anda akan secara alami mampu berbicara dengan variasi seperti di atas. Apa pun dengan penutur British bisa bermanfaat —coba mendengarkan BBC (yang menyediakan radio dan siaran berita televisi gratis pada web) lagu-lagu dengan penyanyi British, atau film dengan karakter British.




Ada juga cara lain untuk melatih British Accent kita. Caranya Adalah :
1. Banyak menonton film beraksen British. Cara paling mudah untuk melatih aksen British kita adalah dengan banyak menonton film dengan logat British yang kental. Misalnya Harry Potter dan juga Narnia. Atau film lain yang memang berlatar Inggris. Kalau kamu suka dengan serial, kamu bisa juga nonton Sherlock atau Doctor Who. Dan sedikit banyak, memang kebayang aksennya sih. Meskipun masih susah banget sih cuma ini salah satu cara yang oke buat mencoba aksen British yang seksi mereka. Apalagi kalau nonton film british bonus banget sama aktor-aktornya yang ganteng dan lucu-lucu wkwkwkw
2. Mendengarkan lagu british
Hmm yang satu ini bisa jadi tambahannya. Banyak penyanyi yang aksen Britishnya hilang ketika menyanyi. Sama kayak penyanyi Indonesia dari mana pun juga yang medoknya hilang saat nyanyi. Misalnya Duta Sheila on 7 yang kalau nyanyi mana kelihatan logat medok Jogjanya hehe. Ya sama aja dengan mereka yang sebenarnya agak sulit. Tapi masih suka kedengaran kok. Coba denger-denger One Direction ada banyak pelafalan yang masih khas British.
3. Mendengarkan video-video tutorial Britich Accent
Hmm kalau tadi dari para artis, bisa juga mulai mendengarkan video-video tentang belajar British dari para native nya. Di Youtube kita bisa mendengarkan dan melihat bagaimana caranya mengucapkan kata ala British. Ini sangat membantu. Selain video-video tutorial semacam itu, kita juga bisa menonton video seperti news atau video blogger yang dibuat orang Inggris asli untuk makin melancarkan aksen British kita.
4. Mulai dari topik yang mudah
Jika ingin menonton untuk belajar, bagi para pemula, pilih topik atau cerita yang mudah. Misalnya, kalau nonton film tanpa subtitle, coba film drama romantis yang banyak percakapan sehari-hari atau ringannya. Dibanding nonton Sherlock yang penuh dengan misteri dan kode2 gitu, nonton cerita cinta akan lebih memudahkan. Atau mau nonton BBC atau video news lainnya. Coba yang topiknya juga ringan. Begitu juga blogger di youtube yang lucu-lucu cari yang memang tidak membahas hal-hal yang sulit terlebih dahulu. Sampai saat ini pun saya masih belajar :)
5. Bergabung dengan komunitas british
Salah satu cara yang saya lakukan untuk bisa berbicara bahasa Inggris aksen British adalah bergabung dengan pecinta aksen British juga. Dan saya pun menemukannya. Nama komunitas ini adalah BritZone dan gratis. Tentang BritZone, saya akan menceritakan lebih lengkap di lain kesempatan :)
Setelah semuanya, saya pun coba mengucapkannya. Sering buat rekaman suara sendiri agar bisa melatih. Yang jelas menurut yang pernah saya baca, belajar bahas asing lebih baik banyak mendengarkan terlebih dahulu. Nantinya akan ada feeling yang mengikuti masalah grammatical dan lain sebagainya.
Happy Learning British Accent :)







Source :
http://id.wikihow.com/Berbicara-dengan-Aksen-British
http://jalan2.com/forum/blogs/entry/1001-serunya-belajar-aksen-british/